Lintaspos.id, Provinsi Gorontalo – Dengan semakin meningkatnya kasus bunuh diri di Gorontalo, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Gorontalo akan menggelar aksi kampanye stop bunuh diri. Senin (31/07/2023).
Dalam aksi kampanye stop bunuh diri tersebut, Ketua PWI Gorontalo, Fadli Poli mengatakan, akan melakukan pendekatan persuasif kepada seluruh pemilik media yang ada di Gorontalo untuk tidak lagi menayangkan berita tentang bunuh diri.
“Kedua, PWI akan meminta kepada seluruh masyarakat untuk tidak menyebarluaskan foto maupun video terkait bunuh diri terutama terlebih menyiarkan langsung ke media sosial,” tegas Fadli Poli pada surat edaran melalui via whatsapp.
Ketiga, PWI akan meminta kepada Kapolda Gorontalo turut proaktif dalam mencegah penyebaran gambar maupun video langsung dari TKP, kecuali untuk kebutuhan penyidik.
“Kemudian yang keempat, kami juga akan meminta kepada Kapolda Gorontalo untuk melakukan takedown kepada akun – akun sosial media baik yang membagikan maupun yang memposting foto atau video korban bunuh diri.
Selanjutnya kelima, PWI juga akan meminta kepada penyelenggara pemilu baik KPU maupun Bawaslu, untuk selalu mengkampanyekan stop bunuh diri di setiap sosialisasi tahapan Pemilu 2024.
“Keenam, kami akan meminta kepada setiap Calon Legislatif, untuk menyisihkan waktu 10 menit dalam mengkampanyekan stop bunuh diri di setiap kegiatan Kampanye mereka.
Ketujuh, PWI akan mengajak semua pihak untuk turut terlibat dalam kampanye stop bunuh diri. Terakhir, PWI juga meminta pemerintah untuk dapat memberdayakan lembaga sosial agar dapat bersama – sama dalam upayah pencegahan maraknya kasus bunuh diri.
