Danial Ibrahim Sebut Kab. Gorut Potensi Investasi Besar

PTSP Provinsi Gorontalo Gorur
banner 468x60

Lintaspost.id, Gorontalo – Kepala Dinas, Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PM-PTSP) Provinsi Gorontalo, Danial Ibrahim menyebut Kabupaten Gorontalo Utara memiliki potensi investasi yang sangat besar. Kamis (03/08/2023).

Hal tersebut disampaikan oleh Danial saat mengunjungi lokasi-lokasi potensi investasi yang berada di Kabupaten Gorontalo Utara  bersama Tim didampingi Kadis PMPTSP Kabupaten Gorontalo Utara, Efendi S. Mobilingo.

Bacaan Lainnya
banner 300x250

Dirinya mengatakan bahwa daerah tersebut memiliki peluang yang sangat menjanjikan untuk investasi pengembangan sektor pertanian, perkebunan, kehutanan, kelautan, perikanan, peternakan, industri bahkan pariwisata. 

“Untuk mengembangkan potensi daerah, sekaligus membuka peluang investasi dan juga ekspor, perlu dilakukan pemetaan identifikasi potensi dan peluang investasi di berbagai sektor unggulan Kabupaten/Kota Gorontalo,” ucap Danial.

Lanjut, dirinya mengatakan Kabupaten Gorontalo Utara tahun ini telah mengusulkan Food Estate Bukit Raja, Wisata Puncak Desa Dunu, dan Pengembangan Sapi Potong Desa Papualangi sehingganya pihaknya bersama Tim meninjau langsung ke lokasi tersebut untuk pengumpulan dokumen dan dokumentasi yang nantinya akan disusun ke dalam buku  dan video potensi serta peluang investasi Gorontalo tahun 2023.

“Kami juga mengunjungi sarana penunjang seperti ketersediaan pasokan listrik dan pelabuhan. Selain itu juga, kami melihat Pembangkit Listrik dan pelabuhan yang berlokasi di Desa Ilangata, Kecamatan Anggrek, Kabupaten Gorontalo Utara menjadi faktor penting mendorong tumbuhnya investasi di Gorontalo,” lanjutnya.

Rabisson Panjiwirapati selaku Deputi Manajer Operasi  PT. PJB Service mengatakan, Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Anggrek dengan kapasitas 2×25 MegaWatt (MW) yang merupakan milik dari PT PLN (Persero) siap mendukung investasi di daerah.

“Tambahan pasokan listrik dapat meningkatkan daya mampu listrik sub sistem kelistrikan Gorontalo yang dapat digunakan untuk mendukung investasi dan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat di Gorontalo,” ujarnya kepada Tim DPMPTSP.

Selain menggunakan batu bara kata Rabisson, PLTU Anggrek juga melakukan co firing dengan memanfaatkan bahan bakar biomassa berupa kayu lamtoro dan tongkol jagung untuk mendukung program Energi Baru Terbarukan (EBT) yang dapat menurunkan emisi dan dampak positif bagi lingkungan,” lanjutnya.

Disamping itu, Danial juga mengatakan, dengan ditunjang keberadaan Pelabuhan Anggrek sebagai pelabuhan niaga, investasi akan meningkat seiring kondusifitas daerah yang terjaga dengan baik. 

“Pelabuhan yang dikelola  PT. Anggrek Gorontalo Internasional Terminal (AGIT) termasuk dalam Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang mampu meningkatkan konektivitas  logistik dan mendorong pertumbuhan ekonomi pengembangan kawasan industri yang akan menunjang kerja sama Indonesia dengan negara lain”, kata Muh Ilyas selaku General Manager PT AGIT saat dikunjungi Tim Dinas PMPTSP Provinsi Gorontalo dan Kabupaten Gorontalo Utara

Hadirnya PLTU Anggrek dan Pelabuhan Anggrek diharapkan dapat mendorong tumbuhnya investasi berupa industri dan bisnis sehingga berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat.

Dalam kunjungan ke lokasi-lokasi tersebut tim didampingi oleh aparat setempat.

 

banner 300x250

Pos terkait

banner 468x60

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *